Monday, February 11, 2013

Berita Lainnya


Laporan Wartawan Tribunnews.com, Deodatus S Pradipto
TRIBUNNEWS.COM - Wayne Rooney akan menepikan rasa cinta yang mendalam kepada klub idola masa kecil dan klub yang membesarkannya. Ketika Manchester United menjamu Everton pada lanjutan Premier League di Old Trafford, Minggu (10/2/2013) malam ini, ia memastikan akan bersikap profesional.
Situasi terkini United dan dua catatan pertemuan terakhir dengan eks klubnya tersebut akan membuat Rooney geregetan memberikan tiga angka bagi Setan Merah.
Everton menjadi mimpi buruk United dalam dua pertemuan terakhir di Premier League. Pada pertemuan pertama musim ini di Goodison Park, The Red Devils dibungkam oleh gol tunggal Marouane Fellaini.
Namun, yang paling menyakitkan Fergie's Babes adalah hasil imbang 4-4 di Old Trafford April tahun lalu. Ketika itu United sudah unggul 4-2, namun ketika pertandingan tersisa tujuh menit dari waktu normal, The Toffees mampu mencetak dua gol penyeimbang.
Imbas hasil imbang itu adalah kegagalan United meraih gelar juara Premier League meskipun sebelum laga melawan Everton sudah unggul delapan angka dari Manchester City.
Situasi menjelang jamuan melawan Everton kali ini mirip dengan musim lalu. Saat ini United kokoh di puncak klasemen dengan keunggulan sembilan angka dari City. Mengacu pada dua catatan pertemuan terakhir, Nemanja Vidic dkk tidak bisa membiarkan Everton menyikut mereka lagi agar kegagalan musim lalu tidak terulang.
"Hasil adalah hal yang terpenting saat ini. Lihat saja ketika Manchester City menghadapi QPR, mereka seharusnya menang karena memiliki banyak peluang tapi pulang dengan kehilangan dua angka," kata Rooney.
"Hal tersebut bisa saja terjadi pada kami ketika menghadapi Southampton pada hari berikutnya. Itu membuktikan kami harus meraih angka sebanyak yang kami bisa," lanjutnya dikutip dari The Independent.
Wazza --panggilan Rooney-- sedang dalam performa bagus setelah mencetak lima gol dalam lima pertandingan di semua kompetisi, termasuk gol ke gawang Brasil pada pertandingan uji coba internasional pertengahan pekan ini.
Dari 17 laga, Rooney terlibat dalam 17 (10 gol dan 7 assist) dari total 60 gol United di Premier League musim ini. Hambatan Rooney nanti hanya torehan empat golnya dari 13 pertemuan di Premier League kontra mantan klub.
Sayang, performa United musim ini bukan yang terbaik meski menorehkan angka tertinggi mereka dalam 25 pertandingan sepanjang sejarah Premier League (62). Mereka rajin mencetak gol, namun juga kerap kebobolan.
"Saya tidak bisa berbohong mengapa kami kesulitan membunuh lawan. Kami telah mencetak banyak gol. Kami kerap kebobolan musim ini. Namun, itulah cara kami bermain. Kami harus terus mencetak gol," kata pria 27 tahun tersebut.
Kubu Everton akan mencoba memanfaatkan kelemahan pertahanan United. Ancaman datang dari Fellaini, yang sangat bernafsu menemukan kembali ketajamannya ketika jumpa United.
Dalam dua pertemuan terakhir kontra United, Si Kribo selalu mencetak gol. Pria 25 tahun itu pekan lalu juga mencetak dua gol ke gawang Aston Villa. Gol yang mengakhiri masa mandulnya sejak mencetak gol ke gawang Man City pada awal Desember silam.
Manajer The Toffees, David Moyes, pun yakin kedua gol tersebut dapat meningkatkan kepercayaan dirinya. Kebetulan Fellaini sudah dinyatakan pulih dari cedera pinggul yang menghambat dia membela Belgia pada uji coba melawan Slovakia pertenghan pekan ini.
"Masih sakit dan tidak mungkin bagi saya untuk bermain melawan Slovakia. Kesehatan saya adalah hal terpenting, namun saya ingin segera pulih karena saya senang bermain menghadapi United," tutur pemain yang didekati Chelsea tersebut di Liverpool Echo.